MSMB Hadirkan Jinawi di Sarasehan Petani Milenial 2022

Jakarta, MSMB-MSMB menghadirkan Jinawi dalam kegiatan Sarasehan Petani Milenial 2022 yang diselenggarakan oleh Kementrian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP).

 

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari sejak  Minggu (28/08) hingga Selasa (30/08), di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan. Dengan mengusung tema “Mendukung Ketahanan Pangan Nasional untuk Meningkatkan Kemampuan dan Pengetahuan Para Petani Muda”. 

 

Rangkaian acara sarasehan dirancang agar petani-petani milenial dapat bertemu dengan penyuluh pertanian, pelaku usaha pertanian, dan pihak lain yang masih terkait dalam ekosistem pertanian. Tujuannya agar petani dapat memperluas jaringan, sehingga dapat mendukung ketahanan pangan, dan mendorong minat petani muda untuk berwirausaha. 

 

Dihadiri oleh 600 peserta dari berbagai daerah, petani milenial ini tidak hanya berdiskusi dan bertukar gagasan saja. Dalam kegiatan itu terdapat rangkaian acara lainnya seperti: sosialisasi program unggulan Kementan, pameran produk pertanian, gelar teknologi smart farming, hingga malam keakraban dan pentas seni. 

 

Optimis Petani Muda Munculkan Inovasi Smart Farming

 

Menurut Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo, generasi muda memiliki potensi yang besar untuk menunjang kemajuan pertanian Indonesia. Semangat yang tinggi serta inovasi dan gagasan kreatif memungkinkan anak muda untuk menciptakan peluang-peluang baru di dunia pertanian.

Mitigasi tantangan, adaptasi, dan kolaborasi menjadi kunci keberhasilan memajukan pertanian Indonesia. Syahrul mengatakan bahwa harapan ini bisa terjadi selama ada kemauan dalam diri anak muda sendiri. 

 

[Baca juga: Smart Farming MSMB di G20 Second Agriculture Deputies Meeting]

 

Melalui kegiatan ini, para petani muda diberi kesempatan untuk menjalin relasi, bertukar pikiran agar bisa mengembangkan inovasinya. Sama halnya dengan Syahrul, Dedi Nursyamsi, Kepala BPPSDMP mengharapkan petani milenial dapat berperan aktif dalam kegiatan ini. Sehingga nantinya dapat meningkatkan produksi, daya saing produk, serta kewirausahaan pertanian. 

 

Salah satu poin penting yang juga diharapkan dari peserta sarasehan petani milenal adalah munculnya inovasi smart farming. Generasi milenal yang dianggap dekat dengan dunia digital dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam dunia pertanian.

Bila teknologi dapat mempermudah kehidupan manusia pada bidang-bidang yang lain, mestinya tidak ada pengecualian untuk bidang pertanian. Teknologi dapat memudahkan mereka baik dalam produksi maupun dalam mengembangkan jaringan usaha.

 

Jinawi, Bentuk Inovasi Smart Farming

 

MSMB turut berkontribusi dalam gelaran teknologi smart farming di Sarasehan Petani Milenial 2022 ini. Gelar teknologi smart farming ini merupakan  pameran yang diisi oleh dari berbagai pihak baik swasta maupun berbagai UPT Kementerian Pertanian. MSMB sendiri hadir  menampilkan Jinawi sebagai inovasi teknologi smart farming terbaru.  

 

Jinawi merupakan sistem pintar berbasi IoT yang dapat mengukur unsur N,P,K dan PH pada tanah dan memberikan rekomendasi pemupukan melalui aplikasi RiTx Bertani. Dikembangkan oleh anak muda, Jinawi adalah bentuk inovasi MSMB untuk memajukan pertanian Indonesia. Dengan Jinawi, petani dapat mengukur kondisi tanah dan menyesuaikannya dengan tanaman sehingga dapat diperkirakan kadar pupuk yang dibutuhkan.

 

[Baca juga : MSMB Sosialisasi Jinawi di Petani Binaan UMY]

 

Yareli, salah satu peserta dari Deli Serdang, Sumatera Utara yang juga pengguna Jinawi menyampaikan, Jinawi sangat membantu dirinya dalam melakukan budidaya.  “Jinawi membantu kami dalam membudidayakan cabai merah, karena penggunaan pupuk jadi terukur, kami sebagai petani sangat terbantu”, ujarnya.

Tidak hanya Yareli, kehadiran Jinawi juga disambut baik oleh petani-petani milenial lainnya. Mereka antusias ingin tahu lebih banyak mengenai Jinawi dan tertarik untuk bisa menerapkan inovasi smart farming terbaru dari MSMB ini dalam kegiatan bertani mereka.

Semangat MSMB untuk menciptakan teknologi-teknologi pertanian yang mudah dan berkualitas bertujuan membantu petani agar dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman. Sebab bukan hanya pemerintah yang bertugas memajukan pertanian Indonesia, tetapi butuh kolaborasi dari berbagai pihak agar dapat mencapai tujuan bersama.

 

Terbukti sebagai bentuk inovasi yang baik untuk pertanian, Kementerian Pertanian mengapresiasi MSMB. Jinawi memperoleh penganugerahan dari Kementan sebagai posisi kedua produk terbaik di pameran dalam kegiatan Sarasehan Petani Milenial 2022 ini. 

Dapatkan Produk JINAWI

Gunakan Smart Farming JINAWI untuk pertanian yang lebih presisi